II 5 Kriteria Dalam Memilih ISP (Internet Service Provider)

gambar 1
ISP ( Internet Service Provider )

Yang perlu diperhatika kriteria dalam memilih ISP adalah sebagai berikut :
  • Kecepatan Transver Data Kecepatan transver data dari sebuah komputer server di internet ke komputer sangat tergantung pada kecepatan transver data dari provider yang kita gunakan. Satuan kecepatan transver data adalah bits per second (bps). ISP di Indonesia menggunakan modem dangan kecepatan 28.8 kbps, 336 kbps, atau 56 kbps. tetapi kecepatan jaringan telepon yang ada di Indonesia masih berkisar 9.6 kbps hingga 28.8 kbps. 
  • Bandwith adalah lebar saluran data yang dilewati secara bersama-sama oleh data-data yang di transver. Bandwith dapat diibaratkan sebagai sebuah jalan raya yang dilewati oleh banyak kendaraan data-data secara bersama’an. 
  • Memiliki server proxy berfungsi untuk menyimpan alamat-alamat favorit pelanggan. dengan adanya server proxy pelanggan dapat mengakses website favoritnya. 
  • Memiliki Backbone adalah saluran koneksi utama jaringan isp dengan internet. Membuat sebuah backbone memerlukan teknologi tinggi dan dana yang besar. 
  • Keamanan Data Transaksi internet rawan terhadap pembajakan. kita perlu tahu, apakah sebuah isp menggunakan firewall untuk menjamin keamanan transaksi online yang kita lakukan atau tidak.
  • Layanan Yang Diberikan  Kita perlu tahu, layanan apa saja yang disediakan oleh sebuah isp. Apakah isp tersebut memberikan account e-mail, berapa besar isp, berapa besar account e-mail yang di sediakan, apakah e-mail tersebut mendukung pop3, apakah isp dilengkapi dengan spamfilter.
  • Biaya ISP biasanya menawarkan pilihan pembayaran dengan menggunakan sistem paket. Sistem paket akan lebih murah bila dibandingkan dengan sistem pembayaran per waktu pemakaian.  Ada 3 Jenis category biaya pemakaian akses Internet yang ditawarkan ISP yaitu sebagai berikut : 
  1. Volume Based, penghitungan biaya akses Internet yang bergantung pada jumlah data yang diambil dari internet. ISP akan menghitung berdasarkan jumlah data yang dikirim ke Komputer kita. Volume based biasanya digunakan pada akses internet melalui telepon seluler. 
  2. Time Based, penghitungan biaya internet yang bergantung pada waktu yang digunakan dalam mengakses internet. Time Based biasa dipakai pada akses internet melalui line telephone rumah atau perkantoran.
  3. Flat Rate atau Unlimited, penghitungannya tidak bergantung pada jumlah data yang diambil atau waktu akses internet melainkan mengenakan biaya yang tetap setiap bulannya tanpa dibatasi jumlah data yang diambil dan waktu akses internet.
  • Hardware Kita perlu mendapatkan informasi tentang hardware yang dimiliki oleh ISP. Misalnya berapa banyak modem yang dimiliki oleh sebuah ISP, kecepatan modem yang digunakan dan rasio pelanggan per modem. Hal ini perlu diketahui karena akan mempengaruhi layanan yang akan kita dapatkan dari ISP tersebut. 
  • Teknologi yang digunakan Kita juga perlu tahu teknologi apa saja yang dimiliki oleh sebuah ISP untuk meningkatkan kinerjanya. Beberapa ISP untuk layanan koneksi Dial-Up menggunakan teknologi kompresi data, yang memungkinkan transfer data menjadi lebih cepat. Sedangkan untuk layanan koneksi internet dengan 3G, beberapa penyedia layanan menggunakan teknologi HSDPA (High Downlink Packet Access) yang lebih memungkinkan kecepatan akses data hingga 2,6 Mbps.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "II 5 Kriteria Dalam Memilih ISP (Internet Service Provider)"

Post a Comment

Disqus Shortname